Esportsjambi.com - Gubernur Jambi,
Dr.H.Al Haris,S.Sos.,M.H., secara langsung mendampingi Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dr.Dudung
Abdurachman,S.E.,M.M., melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jambi dalam
rangka memantau daerah rawan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi
Jambi dan melaksanakan launching Pemanfaatan Lahan di Wilayah Kodam II/SWJ untuk
ketahanan pangan, bertempat di Kompi Senapan B Desa Tebing Tinggi,
Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo, Senin (18/07/2022).
“Pada hari ini, Jambi mendapat berkah yang sangat luar biasa,
karena mendapat kunjungan dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dr.Dudung
Abdurachman,S.E.,M.M., beliau ini begitu banyak pengalaman diberbagai bidang,
sekarang beliau membantu masyarakat Jambi dalam bidang pangan,” ujar Al Haris.
Al Haris mengatakan, pada tahun 2014 Pemerintah Provinsi Jambi sudah
mendapatkan program dari Presiden Republik Indonesia Ir.Joko Widodo untuk ketahanan
pangan, padi, jagung dan kedelai. “Indonesia ini daerah yang sangat luas dan
perlu memperkuat ketahanan pangan, dan pada saat itu Provinsi Jambi bisa swasembada
beras, jagung dan kedelai, alhamdulillah waktu itu juga harga baik, hal
tersebut perlu kita ulang kembali,” kata Al Haris.
Al Haris mengajak masyarakat untuk berkerja sama dengan TNI, sebagai
antisipasi ketahanan pangan di daerah. “Mari kita bersama sama berkalaborasi antara
TNI, Pemerintah dan masyarakat untuk berkerja sama dalam menjaga ketahanan
pangan daerah dan nasional,” ajak Al Haris.
Lebih lanjut, Al Haris menjelaskan, Pemerintah Provinsi Jambi pada tahun
2022 melalui program ketahanan pangan dengan dana APBN untuk lahan kering
Jagung hibrida seluas 1.000 hektare, untuk Kabupaten Tebo seluas 300 hektare
dan Kedelai seluas 1.500 hektare, untuk Kabupaten Tebo seluas 1.000 hektare.
“Program ketahanan pangan melalui APBN-P tahun 2022 tanaman jagung untuk
Kabupaten Tebo ditambah seluas 160 hektare dari 1.694 hektare se Provinsi Jambi.
Kedelai untuk Kabupaten Tebo seluas 827 hektare dari 10.000 hektare se Provinsi
Jambi, jadi masih ada peluang untuk memperluas area tanaman jagung dan kedelai
di area baru atau tidur di Kabupaten Tebo,” jelas Al Haris.
Dudung mengatakan pembukaan lahan ketahanan pangan di Kabupaten Tebo
ini, sebagai implementasi perintah Presiden RI dan wujud nyata TNI AD dalam
mendukung penuh program ketahanan pangan serta membantu Pemerintah Daerah dalam
menjamin ketersediaan cadangan pangan nasional sekaligus mengantisipasi jika sewaktu-waktu
terjadi krisis pangan.
“Ada kurang lebih 200 hektar lahan Angkatan Darat di Kabupaten Tebo ini
yang akan dibuka dan diberdayagunakan sebagai lahan pertanian. Ini menjadi
kontribusi yang sangat besar terhadap perkembangan perekonomian secara
menyeluruh,” kata Dudung.
Dudung telah memerintahkan satuan jajaran TNI AD bekerja sama dengan Pemerintah
Daerah setempat khususnya Dinas Pertanian untuk memanfaatkan lahan kosong
menjadi lahan produktif dengan menanam budidaya tanaman produktif seperti padi,
jagung, dan sebagainya, sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan untuk peningkatan
kesejahteraan bagi masyarakat penggarap dan prajurit.
Pada kesempatan tersebut, Dudung juga memberikan bantuan berupa pupuk
dan bibit jagung kepada perwakilan kelompok tani, serta obat-obatan kepada para
lanjut usia. (Sapra Wintani, foto dan video:
Harun)
Komentar
Posting Komentar